Tugas khusus robot ini, mendeteksi korban hidup yang tertimbun reruntuhan puing gempa.
Kesuksesan ITB meraih juara dalam 2011 Fire Fighting Home Robot Contest and RoboWaiter Competition membuktikan bahwa Indonesia tidak kalah dalam pengembangan teknologi robot. Tak lantas berhenti, ITB saat ini sedang mengembangkan robot untuk penanggulangan bencana.
Peneliti Robot asal ITB, Kusprasapta Mutijarsa menjelaskan riset-riset ITB tidak terbatas lomba saja namun penelitian untuk membantu manusia. Kini tengah dikembangkan robot khusus untuk
mendeteksi korban yang tertimbun reruntuhan puing akibat gempa bumi.
"Salah satu yang sedang kami kembangkan adalah robot penyelamat bencana dari gempa, hal ini terinspirasi dari gempa Bantul, banyak rumah roboh dan tim SAR kebingungan rumah mana yang akan diselamatkan lebih dahulu," jelas pria yang akrab disapa Sony ini, Bandung Kamis 14 April 2011.
Robot yang hendak diciptakan ITB ini, merupakan robot kecil yang dilengkapi kamera dan transmisi radio. Nantinya melalui kamera tersebut robot akan mendeteksi reruntuhan mana yang masih terdapat korban yang masih hidup. Jika sudah terdeteksi terdapat manusia, baru robot memberikan sinyal kepada manusia untuk mulai melakukan evakuasi.
Riset robot penanggulangan bencana ini, lanjut Sony, masih dalam riset internal ITB dan belum dipublikasikan secara umum. Saat ini robot masih berupa prototipe dan baru dibenamkan prosesor. "Sudah bisa berjalan namun masih sering terpeleset berguling," jelasnya.
Kendala pengembangan robot ini merupakan masalah klasik, yaitu dana. Untuk mengembangkan robot ini, membutuhkan dana riset sebesar Rp100-200 juta per tahun. Jika dana riset ini terpenuhi, maka membutuhkan waktu hingga 5 tahun untuk menyelesaikan riset tersebut.
Riset ini untuk mencari algoritma, model dan bentuk robot terbaik untuk bentuk robot penanggulangan bencana. Dana sebesar itu juga untuk membeli komponen-komponen robot yang masih mahal di Indonesia. "Selesai riset maka tinggal merakit dan membutuhkan waktu 2-3 bulan," jelas dia. (umi)
http://nasional.vivanews.com/news/read/214830-itb-kembangkan-robot-penyelamat-gempa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar